Ssebelum kasus pendaratan Lion Air, pernah ada 5 kasus pendaratan air paling dikenang sepanjang masa. Apa saja?
Kasus pesawat mendarat di air, dikenal dengan sebutan water landing. Penyebabnya bisa macam-macam, mulai dari cuaca buruk sampai kendala teknis. Inilah 5 kasus pendaratan air yang paling diingat orang:
1. US Airways
Pada 15 Januari 2009, pesawat US Airways penerbangan 1549 jenis Airbus A320 mendarat darurat di Sungai Hudson di antara Kota New York dan New Jersey. Penyebabnya, pesawat ini bertabrakan dengan kawanan burung saat baru lepas landas.
Mesin pesawat rusak gara-gara burung dan sang pilot dengan gagah berani mendaratkan pesawat di tengah sungai. Dikutip dari The New York Times, 155 penumpang dan kru pesawat selamat. Pilot Chesley B Sullenberger dipuji atas keputusan cepatnya untuk mendarat air yang akhirnya menyelamatkan banyak orang.
2. Garuda Indonesia
Pada 16 Januari 2002, pesawat Garuda Indonesia penerbangan GA 421 jenis Boeing 737 dengan rute Mataram-Yogyakarta, mendarat darurat di Sungai Bengawan Solo. Dari AirDisaster.com, disebutkan saat itu pesawat menghadapi cuaca buruk dan mesin pesawat mati.
Nasib penumpang ada di tangan pilot Abdul Rozak. Dia mencoba menyalakan mesin beberapa kali tetapi gagal. Dia akhirnya mengambil keputusan yang berani dengan mendaratkan pesawat di Sungai Bengawan Solo, Desa Serenan, Klaten. Dari 60 penumpang dan kru pesawat, ada satu pramugari meninggal dunia karena lompat sebelum pesawat mendarat.
3. Ethiopian Airlines
Pada 23 November 1996, pesawat Ethiopian Airlines penerbangan 961 dari jenis Boeing 767-260ER, mendarat di perairan Samudera Hindia dekat Pulau Comoros. Pesawat ini dibajak teroris dan kehabisan bahan bakar. Pesawat jatuh ke air dalam kecepatan tinggi karena pilot tak sempat memainkan sayap pesawat. Akibatnya pesawat pun pecah.
Rupanya saat benturan dengan air, para pembajak sedang berusaha merebut kokpit. Dari 175 penumpang dan kru, 125 orang tewas dalam kejadian ini. Penumpang yang selamat berpegangan pada pecahan pesawat yang mengapung. Peristiwa tragis ini terekam dalam kamera amatir dan menjadi fenomenal.
4. China Airlines
Mundur lagi ke tahun 1993. Pesawat China Airlines penerbangan CAL 605 dari jenis Boeing 747-409 mendarat di air setelah bablas di Runway 13, Bandara Internasional Kai Tak Hong Kong. Penyebabnya adalah cuaca buruk berupa topan badai dan angin kencang yang menyulitkan pesawat untuk mendarat.
Dari Aviation Safety Network, disebutkan keseluruhan 396 penumpang berhasil memakai pelampung. Lantas mereka berhasil dievakuasi dengan seluncuran dari pintu darurat dan rakit keselamatan. Tidak ada korban jiwa, bahkan pesawat masih dalam posisi mengapung ketika penumpang selesai evakuasi.
5. Japan Airlines
Peristiwa water landing kelima adalah pada 9 Februari 1982. Pesawat Japan Airlines penerbangan 350 dari jenis McDonnell Douglas DC 8-61, mendarat di perairan dangkal di Pelabuhan Tokyo dekat Bandara Internasional Tokyo. Berbeda dengan 4 kasus sebelumnya, Japan Airlines 350 ini kasusnya paling heboh, pilotnya gila.
Dari AirDisaster.com, saat pesawat akan mendarat, pilot ini malah menyalakan mesin jet pendorong. Niatnya memang menghancurkan pesawat sekalian. Para pramugari berusaha menghentikan aksi gila si pilot, namun gagal. Pesawat pun mendarat di air. Dari 166 penumpang, 24 penumpang tewas. Sementara. 8 pramugari selamat. Kapten pilot tidak bisa divonis pengadilan karena terbukti gila. Bukan main!
Sumber: http://travel.detik.com/
Sumber: Herman Salim
Comments
Post a Comment