Setiap orang yang menjadi bintang olahraga tentunya banyak mendapat sorotan publik, dan tidak sedikit orang yang berharapbahwa bintang olahraga tersebut menjalani hidup yang positif. Namun,yet apparently nobody’s perfect. Berikut 10 bintang olahraga yang kehidupannya tercatat memberikan kekecewaan terhadap banyak orang. Mulai dari tindakan kriminal hingga penggunaan doping saat berlaga.
1. Oscar Pistorius
Atlit paralimpik legendaris dari Afrika Selatan, Oscar Pistorius, yang menjadi pelari difabel pertama yang berlaga di Olimpiade ditangkap pihak berwajib dengan tuduhan penembakan terhadap kekasihnya di rumahnya yang berada di Pretoria, Afrika Selatan. Korban yang juga kekasihnya, Reeva Steenkamp, yang merupakan model dan lulusan sekolah hukum ini tewas dengan bekas luka di kepala dan tangan.
Pistorius mengatakan bahwa penembakan tersebut tidak disengaja karena dia mengira kekasihnya adalah maling yang akan merampok rumahnya. Meski status hukum Pistorius masih dipertanyakan, hal tersebut tentunya membuat fans atas prestasi Pistorius kecewa.
2. Lance Armstrong
Januari 2013 lalu, juara Tour de France tujuh kali, Lance Armstrong, mengaku bahwa ia menggunakan obat peningkat stamina selama meraih kejayaan dan prestasinya. Pengakuan tersebut baru dikatakan setelah selama satu dekade Armstrong menyangkal dirinya menggunakan obat/doping dan juga menekan timnya untuk juga melakukan hal yang sama.
Armstrong mengaku, dalam sebuah interview dengan Oprah Winfrey, bahwa ia menggunakan zat kimia yang dilarang, seperti EPO dan steroid.
3. Joe Paterno
Masyarakat Penn State dan anak asuhnya menyebutnya sebagai ‘JoePa’. Paterno berhasil membuat Nittany Lions memenangkan 24 pertandingan dalam 37 penampilan. Pada bulan November 2011, Paterno dipecat oleh Universitas karena terlibat dalam pelecehan seksual terhadap anak, yang juga melibatkan mantan asisten pelatihnya, Jerry Sandusky.
Sebuah laporan yang dibuat oleh Direktur FBI, Louis Freeh, menyebutkan bahwa Paterno dan Sandusky bersekongkol dan menyembunyikan anak dan berujung pada pelecehan seksual. Paterno meninggal dunia karena sakit kanker pada Januari 2013. Keluarga Joe Paterno membuat laporan pada 2013 ini untuk menuntut kebenaran temuan FBI.
4. Mike Tyson
Di usianya yang baru menginjak 20 tahun, Mike Tyson memperoleh gelar juara dunia tinju kelas berat yang termuda dalam sejarah. Tyson sukses mempertahankan gelar kejuaraan tersebut selama Sembilan kali berturut-turut, dan harus kehilangan gelar tersebut pada tahun 1990 karena dikalahkan oleh si underdog, James “Buster” Douglas.
Pada tahun 1992 Tyson terbukti bersalah atas dakwaan perkosaan kepada Desiree Washington, dan mendapat hukuman enam tahun penjara. Meski pada akhirnya, Tyson dibebaskan setelah menjalani hukuman selama tiga tahun. Namanya kembali tercemar setelah ia menggigit telinga lawan tinjunya, Evander Holyfield pada pertandingan di tahun 1997. Tyson resmi pensiun dari tinju professional pada tahun 2006 lalu.
5. Michael Vick
Michael Vick menempati posisi quarterback untuk tim football Philadelphia Eagles. Sebelumnya, Vick bermain untuk Atlanta Falcons selama enam musim. Karir Vick sebagai pemain quarterback dengan cepat beranjak naik, dan kemudian berada di peringkat pertama.
Pada April 2007, Vick terlibat dalam kegiatan illegal adu-anjing yang telah dilakukannya selama lima tahun. Pada Agustus 2007, Vick mengaku bersalah atas tuduhan kejahatan federal kemudian dijatuhi hukuman 21 bulan kurungan penjara dan 2 bulan kurungan rumah.
6. O.J. Simpson
O.J. Simpson kerap disebut-sebut sebagai salah satu pemain football professional terbaik dan terkenal sepanjang masa. Simpson merupakan satu-satunya pemain yang NFL mencatatkan rekor sebanyak 2000 yard dalam 14 game. Simpson menikmati karirnya sebagai komentator football dan juga aktor setelah ia pensiun dari football.
Pada tahun 1995, Simpson didakwa dalam pembunuhan terhadap Nicole Brown Simpson dan Ronal Goldman di tahun 1994. Meski Simpson akhirnya dibebaskan, dia tetap harus membayar denda kepada keluarga korban sebanyak $33,5 juta. Simpson kembali ditangkap pada tahun 2007 atas tuduhan tindak pidana berat yaitu perampokan bersenjata dan penculikan. Ia dinyatakan bersalah pada tahun 2008 dan dijatuhi hukuman 33 tahun penjara. Simpson bisa mendapatkan pembebasan bersyarat pada tahun 2017 nanti.
Comments
Post a Comment